Selamat pagi semua :) di hari yang penuh dengan berkah ini, marilah kita isi dengan segala berbagai unsur kebaikan, baik yang kecil maupun besar.
Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwasannya hari ini adalah hari perayaan natal bagi umat kristiani di seluruh dunia. Berbagai hiasan mulai menghiasi beberapa rumah yang dihuni oleh umat kristiani, mulai dari pohon cemara yang di hiasi bola2 dengan berbagai macam warna, pita2, lampu hias, bintang dan tak lupa kaos kaki yang di gantungkan di dahannya. Begitu juga dengan seisi rumah. Bahkan bukan hanya rumah2 umat kristiani saja yang di hias ketika hari ini tiba, tapi mal2 besar, berbagai supermarket dan pinggiran jalan pun juga ikut di hiasi. Tidak sedikit juga orang2 dari umat kristiani yang melakukan parade di jalanan dengan mengenakan kostum santa clause sambil membagi-bagikan hadiah berupa coklat. Pada tulisan kali ini ana akan mencoba membahas sekilas tentang natal dan bolehkah kita selaku umat muslim mengucapkan selamat natal pada mereka menurut pemikiran ana pribadi.
Kata natal berasal dari bahasa latin yang berarti lahir. Jadi secara istilah natal memiliki arti, ucapan selamat atas kelahiran Isa Al Masih yang mereka anggap sebagai tuhan yesus. Peringatan natal baru di cetus pada tahun 325-354 oleh Paus Liberius (kalo bahasa umat muslimnya adalah imam), yang ditetapkan pada tanggal 25 Desember. Perayaan natal ini bertepatan dengan hari dimana orang2 romawi pada waktu itu melakukan penyembahan pada Dewa Ra atau Dewa Matahari dan juga di yakini sebagai hari kelahiran Yesus. Tetapi hingga sekarang masih belum dapat dipastikan dan tidak ada yang bisa memastikan bahwa tanggal 25 Desember adalah hari kelahiran Yesus. Karna dalam kitab mereka yang di sebut bibel pun masih saling bertentengan satu sama lain tentang waktu kelahiran Yesus. Mari kita simak apa yang di beritakan bibel tentang kelahiran Yesus...
Lukas 2:1-8
"Pada waktu itu Kaisar Agustus mengeluarkan suatu perintah, menyuruh mendaftarkan semua orang di sseluruh dunia. Inilah pendaftaran yang pertama kali di adakan sewaktu Kirenius menjadi wali negri di Siria. maka pergilah semua orang mendaftarkan diri masing-masing di kotanya sendiri. Demikian juga Yusuf dari kpta Nazaret di Galilea ke Yudea, ke kota Daud yang bernama Betlehem, karna ia bersala dari keluarga dan keturunan Daud supaya di daftarkan bersama Maria, tunangannya yang sedang mengandung. Ketika mereka di situ tibalah waktunya bagi Maria untuk bersalin dan ia melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu di bungkusnya dengan lapin dan di baringkannya di dalam palungan, karna tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan. Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang menjaga kawanan ternak mereka pada waktu malam." Masa kekuasaan kaisar Agustus pada waktu itu adalah 7M=579 Romawi.
mari kita lihat kembali kutipan dari bibel...
Matius 2:1, 10, 11
"Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea pada zaman Herodus, datanglah orang-orang Majus dari timur ke Yerussalem. Ketika mereka lihat bintang itu, sangat bersuka citalah mereka. Maka masuklah mereka ke dalam rumah itu dan melihat anak itu bersama Maria, ibunya"
Masa pemerintahan Herodus adalah 37SM-4M.
Seperti yang telah kita lihat pada kutipan di atas bahwa terdapat banyak sekali perbedaan, yang pertama tahun kelahiran Yesus, zaman pemerintahan pada saat itu, dan tempat di lahirkannya. Semuanya menolak dengan jelas bahwa Yesus lahir pada tanggal 25 Desember. Namun ke duanya memiliki kesamaan tentang kondisi tempat pada saat ia di lahirkan, yaitu pada saat musim panas di malam hari. Al Quran juga telah menjelaskan bahwa Isa Al Masih di lahirkan oleh Maryam pada waktu musim panas.
"Maka rasa sakit akan melahirkan anak memaksa ia (Maryam) bersandar pada pangkal pohon pohon kurma, ia berksts: "Aduhai, alangkah baiknya jika aku mati sebelum ini dan aku menjadi sesuatu yang tidak berarti lagi di lupakan." Maka Jibril menyerunya dari tempat yang rendah "Janganlah kamu bersedih hati, sesungguhnya tuhanmu telah menjadikan anak sungai dibawahmu (untuk minum). Dan goyangkanlah pangkal pohon kurma itu ke arah mu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurma yang masak padamu" (QS: Maryam:23-25)
Sudah jelas bahwa Yesus dilahirkan pada saat musim panas, karna tidak mungkin bagi pohon kurma untuk berbuah lebat di musim dingin. Lalu kenapa orang2 zaman sekarang selalu menganalogikan natal dengan salju yang hanya ada di musim dingin ?? Lalu kenapa mereka menetapkan bahwa hari natal jatuh pada tanggal 25 Desember ?? Hal itu dikarnakan Perayaan Natal baru masuk dalam ajaran Kristen katolik pada abad ke-4 M. Dan peringatan inipun berasal dari upacara adat masyarakat penyembah berhala. Dimana kita ketahui bahwa abad ke-1 sampai abad ke-4 M dunia masih dikuasai oleh imperium Romawi yang paganis politheisme. Ketika Konstantin dan rakyat Romawi menjadi penganut agama katolik, mereka tidak mampu meninggalkan adat/budaya pagannya, apalagi terhadap pesta rakyat untuk memperingati hari Sunday (Sun=Matahari) yaitu hari kelahiran Dewa Matahari tanggal 25 Desember. Maka supaya agama katolik bisa di terima dalam kehidupan Romawi diakanlah sinkretisme (perpaduan agama budaya/penyembahan berhala) dengan cara menyatukan perayaan kelahiran Sun of God (Dewa Matahari) dengan Son of God (anak tuhan/Yesus). Maka pada konsili tahun 325, kontantin memutuskan dan menetapkan tanggal 25 Desember sebagai hari kelahiran Yesus.
Kemudian soal bolehkah kita selaku umat muslim mengucapkan selamat natal pada umat kristiani ?? Jawabannya adalah tidak boleh, bahkan haram hukumnya. Meskipun hanya sekedar mengucapkan kepada teman dan tanpa maksud yang sungguh-sungguh atau hanya sekadar ikut-ikutan doang atau membalas ucapan darinya tetap tidak boleh untuk di lakukan karna hal itu bisa merusak aqidah kita. Jika kita melakukan kebiasaan suatu kaum, maka ia juga termasuk di dalamnya. Para ulama juga telah mengeluarkan fatwa bahwa mengucapkan selamat natal pada umat kristiani adalah haram hukumnya. Beberapa ulama juga ada yang mengatakan "bagaimana mungkin kita mengucapkan selamat pada orang yang menyekutukan Allah swt". Namun masih banyak orang2 zaman sekarang yang membantahnya dengan dalih toleransi antar agama dan untuk menyambung tali silaturahmi serta menganggap remeh karna hal itu hanyalah sebuah kata2. Jikalau memang begitu, cobalah kalian suruh teman atau keluarga kalian yang orang kristen untuk mengucapkan 2 kalimat syahadat..!! apakah dia mau untuk mengucapkannya ?? jelas tidak, karna mereka beranggapan bahwa itu bisa merubah keyakinan mereka. Lalu bagaimana dengan kita selaku umat muslim ?? Manusia di berikan akal untuk berfikir, maka fikirkanlah baik2. Masalah aqidah bukanlah masalah yang bisa di pandang sebelah mata atau mudah di ubah dengan mudah semudah membalikan telapak tangan atau mudah di hilangkan dengan cepat secepat mata berkedip. Wallahu a'lam...
Yaa mungkin sampai sini saja yang dapat ana share kan ke teman2. Jika kalian menemukan kesalahan atau kekeliruan, ana mohon untuk mengislahnya dengan cara mengomentari tulisan ini :) karna ana hanyalah makhluk tidak sempurna yang mencoba untuk menjadi sempurna.
Yaa mungkin sampai sini saja yang dapat ana share kan ke teman2. Jika kalian menemukan kesalahan atau kekeliruan, ana mohon untuk mengislahnya dengan cara mengomentari tulisan ini :) karna ana hanyalah makhluk tidak sempurna yang mencoba untuk menjadi sempurna.
Wassalamualaikum wr wb

Tidak ada komentar:
Posting Komentar